Diskusi anggota – Panduan pembangunan budaya kerja dan pola pikir yang mampu mengurangi resistensi atas perubahan – FITB

Oleh: Tim Manajemen Perubahan RB ZI FITB

Anggota 1: Kami memulai dengan mendiskusikan tentang bagaimana memahami dan membangun budaya kerja yang positif dan produktif di ITB. Budaya kerja ini melibatkan nilai, sikap, dan perilaku yang dianut seluruh anggota organisasi, dan pentingnya memiliki pola pikir kritis dalam memahami dan merespon situasi. Ini bukan hanya tentang menerima informasi atau situasi begitu saja, tetapi mempertanyakan, menganalisis, dan merumuskan solusi sendiri.

Anggota 2: Kemudian, diskusi berpindah ke pentingnya membangun pola pikir positif dan kritis. Dengan pola pikir yang positif, anggota organisasi dapat melihat perubahan sebagai bagian integral dari inovasi dan peningkatan. Ini memungkinkan mereka untuk melihat perubahan sebagai sebuah proses, yang perlu didorong dan dikelola. Pendekatan ini mendorong berpikir kritis, yang memungkinkan individu dan tim untuk mempertanyakan dan menilai situasi, daripada sekadar menerima atau menolak perubahan.

Anggota 3: Terakhir, kami berbicara tentang bagaimana mengurangi resistensi terhadap perubahan. Kami menyadari bahwa resistensi ini sering kali menjadi hambatan utama dalam proses transformasi organisasi. Mengurangi resistensi ini membutuhkan pendekatan yang menyeluruh dan empatik, termasuk memahami perbedaan perspektif, membuka saluran komunikasi, memberikan informasi yang lengkap dan tepat waktu, serta memberikan dukungan selama proses perubahan.

Anggota 1: Dan tentu saja, kami menekankan pentingnya implementasi dan evaluasi. Setelah memahami dan menerapkan prinsip-prinsip ini, organisasi harus secara teratur mengevaluasi dan menyesuaikan pendekatan mereka. Ini penting agar mereka dapat terus mempromosikan budaya kerja yang positif dan pola pikir yang konstruktif.

Anggota 2: Saya setuju dengan apa yang telah disampaikan. Namun, saya ingin menambahkan bahwa implementasi ini harus melibatkan semua orang di organisasi. Bukan hanya pimpinan, tetapi setiap individu harus memahami dan menerapkan prinsip-prinsip ini dalam pekerjaan sehari-hari mereka. Jadi, penting untuk memastikan bahwa setiap anggota tim merasa terlibat dan memiliki tanggung jawab dalam membangun budaya kerja dan pola pikir konstruktif ini.

Anggota 3: Tentu, dan saya pikir itu juga penting untuk mengingat bahwa perubahan ini tidak akan terjadi dalam semalam. Ini adalah proses yang berkelanjutan dan kita perlu bersabar. Ada saat-saat di mana kita mungkin menemui hambatan atau tantangan, tetapi yang penting adalah kita terus berusaha dan tidak menyerah. Saya yakin dengan komitmen dan usaha bersama, kita dapat mencapai tujuan kita untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih positif dan produktif.

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

EnglishIndonesia